Bismillahirrohmaanirrohiim
Download Aplikasi persembahan PISS-KTB dan Islamuna 👉 Download!

5163. KEDIPAN MATA MEMBATALKAN SHALAT ?

PERTANYAAN :

Assalamualaikum ustadz ustdzah, batalkah sholatnya seseorang apabila mata berkedip tiga kali berturut turut ? [Li Lik].

JAWABAN :

Wa’alaikum salam. Tidak batal, asal tidak bertujuan bermain-main dan meremehkan shalat. Tidak batal shalat akibat gerakan-gerakan ringan meskipun banyak dan berulang-ulang namun hukumnya makruh seperti gerakan jari atau jemari saat menggaruk dengan syarat telapak tangannya tetap (tidak ikut bergerak) atau gerakan pelupuk mata, bibir, zakar atau lisannya karena kesemuanya masih mengikuti (menempel dengan tidak bergerak) pada tempat pokoknya yang diam dan kokoh seperti halnya jari-jemari (Fath al-Mu’in I/215-216).
Dan tidak berbahaya dan tidak membatalkan shalat gerakan-gerakan berturut meskipun dilakukan secara berulang-ulang yang dikerjalan dengan anggota tubuh yang ringan seperti menggerakkan jemari semacam jari telunjuk dan dan dibuat menggaruk-garuk hanya saja hukumnya hilaaf al-Uala (menyalahi keutamaan) asalkan gerakannya tidak dimaksudkan untuk mengerjakan hal-hal yang menafikan shalat, dibedakan antara hukum berbicara sedikit dalam shalat yang berakibat batalnya shalat dengan hukum bergerak sedikit dalam shalat yang berakibat hukum diampuni dan tidak membatalkan shalat karena pembicaraan dalam shalat tidak dibutuhkan sedang bergerak dalam shalat hal yang sulit dihindari karenanya asalkan masih tergolong sedikit maka diampuni, dan pelapuk mata, lisan gerakannya seperti gerakan jemari tangan bahkan terkadang justru disunahkan menjalani perbuatan sedikit dalam shalat seperti saat membunuh semacam ular”. (Al-Minhaj al-Qawiim I/248-249). Wallahu a’lam. [ Mujawib : Ust.Ghufron Bkl, Ust. Ismidar Abdurrahman As-Sanusi ].

- Fath al-Mu’in I/215-216 :
لا ) تبطل ( بحركات خفيفة ) وإن كثرت وتوالت بل تكره ( كتحريك ) أصبع أو ( أصابع ) في حك أو سبحة مع قرار كفه ( أو جفن ) أو شفة أو ذكر أو لسان لأنها تابعة لمحالها المستقرة كالأصابع

- Al-Minhaj al-Qawiim I/248-249 :
( ولا يضر الفعل القليل ) الذي ليس بفاحش ومنه الخطوتان وإن اتسعتا واللبس الخفيف وفتح كتاب وفهم ما فيه لكنه مكروه ( ولا حركات خفيفات وإن كثرت ) وتوالت لكنها خلاف الأولى وذلك ( كتحريك الأصابع ) في نحو سبحة وحكة فلا بطلان بجميع ذلك وإن تعمده ما لم يقصد به منافاتها وإنما لم يعف عن قليل الكلام عمدا لأنه لا يحتاج إليه  فيها بخلاف الفعل فيعفى عما يتعسر الاحتراز عنه مما لا يخل بها والأجفان واللسان كالأصابع وقد يسن الفعل القليل كقتل نحو الحية

- Mughnil Muhtaj :
( وتبطل بالوثبة ) لمنافاتها للصلاة ، وقوله ( الفاحشة ) يفهم أن لنا وثبة غير فاحشة لا تبطل الصلاة وليس مرادا ، ولذلك عدل ابن المقري عن هذه العبارة إلى قوله : ولو فحشت الفعلة كوثبة بطلت ( لا الحركات الخفيفة المتوالية كتحريك أصابعه ) بلا حركة كفه ( في سبحة ) أو عقد أو حل ( أو حك ) أو نحو ذلك كتحريك لسانه أو أجفانه أو شفتيه أو ذكره مرارا ولاء فلا تبطل بذلك ( في الأصح ) إذ لا يخل ذلك بهيئة الخشوع والتعظيم فأشبه الفعل القليل .

LINK ASAL :
www.fb.com/notes/1598469490175853/
www.fb.com/groups/piss.ktb/1413368718685932/