Bismillahirrohmaanirrohiim
Download Aplikasi persembahan PISS-KTB dan Islamuna 👉 Download!

2198. MEMBUBARKAN MAJELIS DENGAN BACAAN SHALAWAT

PERTANYAAN :

Man Epunk
Nyumbang jawaban yuk
besok bahtsul masail d Demangan

Bagaimana syara' menanggapi praktik di masyarakat membubarkan jama'ah dgn shalawat?

JAWABAN :

Abdurrahman As-syafi'i
Mohon koreksinya, ini saya tulis ulang dari sebuah blog...

Berkata Imam Al Munawi Rahimahullah:

فيتأكد ذكر الله ، و الصلاة على رسوله عند إرادة القيام من المجلس ، و تحصل
السنة في الذكر و الصلاة بأي لفظ كان ، لكن الأكمل في الذكر " سبحانك اللهم
و بحمدك ، أشهد أن لا إله إلا أنت ، أستغفرك و أتوب إليك ، و في الصلاة على
النبي صلى الله عليه وسلم ما في آخر التشهد


“Maka, dianjurkan untuk menyebut nama Allah dan bershalawat atas RasulNya, ketika hendak bangun dari majelis, dan bisa ditarik kesimpulan bahwa sunah dalam berdzikir dan shalawat dengan lafaz mana pun, tetapi yang lebih sempurna adalah dzikir dengan: Maha Suci Engkau, Ya Allah dengan memujiMu, Aku bersaksi Tiada Ilah Kecuali Engkau, aku memohon ampunanMu, dan aku bertobat kepadaMu. Sedangkan bacaan shalawat kepada Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam adalah bacaan yang ada pada akhir tasyahud.” (Faidh Al Qadir, 5/560. Cet.1. 1415H-1994M. Darul Kutub Al ‘Ilmiyah, Beirut)


Ghufron Bkl
ما جلس قوم فتفرقوا عن غيرالصلاة علي النبي صلي الله عليه وسلم الا تفرقوا عن أنتن من جيفة حمار.الحديث. إعانة الطالبين الجزأ الاول ص ٦

Walloohu a'lambishshawab..

LINK DISKUSI : http://m.facebook.com/groups/196355227053960?view=permalink&id=526239610732185&_rdr#526561690699977